- Back to Home »
- RENUNGAN BAGI KITA YANG INGIN MENJADI LEBIH SABAR
Selasa, 10 September 2013
Suatu ketika ada sepasang orang tua yang bersifat pemarah yang datang
pada orang bijak agar ia bisa menjadi orang tua yang lebih sabar dalam
mendidik anak-anak mereka.
Singkat cerita untuk mengurangi
kebiasaan marah mereka, orang bijak memberikan sekantong paku dan
mengatakan pada kedua orang itu untuk memakukan sebuah paku di pagar
belakang setiap kali dia marah pada anaknya...
Hari pertama kedua orang tua itu telah memakukan 30 paku ke pagar setiap kali dia marah....
Lalu secara bertahap jumlah itu berkurang.... Dia mendapati bahwa
ternyata lebih mudah menahan amarahnya daripada memakukan paku ke
pagar...
Akhirnya tibalah hari dimana kedua orang tua tersebut
merasa sama sekali bisa mengendalikan amarahnya dan tidak cepat
kehilangan kesabarannya...
Dia memberitahukan hal ini kepada
orang bijak, yang kemudian orang bijak tersebut memintanya pulang dan
mengusulkan agar dia mencabut satu paku untuk setiap hari dimana dia
tidak marah....
Hari-hari berlalu dan kedua orang tua itu akhirnya memberitahu sang guru bijak bahwa semua paku telah tercabut olehnya...
Lalu sang Bijak datang kerumahnya dan menuntun kedua orang tua itu ke pagar..…….
"Hmm....? Kamu telah berhasil dengan baik anakku...,..tapi, lihatlah
lubang-lubang di pagar ini, pagar ini ,tidak akan pernah bisa sama
seperti sebelumnya,
ketika kamu mengatakan sesuatu dalam kemarahan pada anakmu.…..
Kata-katamu meninggalkan bekas seperti lubang ini... di hatinya".
"Kamu dapat menusukkan paku pada pagar ini, lalu mencabut paku itu satu
demi satu... tetapi tidak peduli beberapa kali kamu minta maaf.... Luka
itu akan tetap ada di sana.……
dan luka karena kata-kata adalah
sama buruknya dengan luka fisik bahkan lebih sakit lagi dan tidak
pernah bisa benar2 hilang dari memori ingatan anak-anak kita...."
Diberdayakan oleh Blogger.